Bukannya Bahagia, 5 Kebiasaan Dalam Hubungan Ini Malah Bikin Putus Cinta.
Sudah pacaran bertahun-tahun akhirnya putus
dan nggak jadi nikah itu rasanya sakit banget kan, ya? Padahal
seringkali pasangan yang sudah bertahun-tahun pacaran berpikir bahwa
cepat atau lambat akan berakhir di pelaminan dengan kekasih di
hadapannya. Semacam malas mencari yang baru lagi dan malas mengulangi
siklus PDKT-pacaran-putus dan sebagainya.
Kenyataannya, nggak semua yang udah pacaran lama serta merta berakhir menikah. Penyebabnya bisa bermacam-macam, di antaranya kebiasaan-kebiasaan buruk yang sadar nggak sadar kamu lakukan selama berpacaran dan berpotensi menjadi bom waktu yang bisa meledak kapan saja.
Apa saja kebiasaan-kebiasaan yang berbahaya untuk hubunganmu?
Kenyataannya, nggak semua yang udah pacaran lama serta merta berakhir menikah. Penyebabnya bisa bermacam-macam, di antaranya kebiasaan-kebiasaan buruk yang sadar nggak sadar kamu lakukan selama berpacaran dan berpotensi menjadi bom waktu yang bisa meledak kapan saja.
Apa saja kebiasaan-kebiasaan yang berbahaya untuk hubunganmu?
1. Memendam perasaan sendiri
Udah
pacaran kok apa-apa dipendam sendiri? Buat apa punya pasangan kalau
kayak gitu? Komunikasi itu penting banget dalam suatu hubungan. Daripada
kamu marah-marah sendiri dan berprasangka buruk sama pasangan tiap ada
masalah, kenapa nggak diomongin aja? Semakin lama dan semakin banyak
yang kamu pendam, semakin kamu tersakiti dan lama-lama bisa jadi dendam.
Suatu saat kamu bisa lepas kendali dan ngebahas semua masalah bahkan yang udah lama terlewat. Pasanganmu pasti bakal bilang, "Kenapa dulu biasa aja tapi sekarang dibahas?". Makanya, omongin aja kalau ada apa-apa. Tapi dengan kepala dingin ya.
Suatu saat kamu bisa lepas kendali dan ngebahas semua masalah bahkan yang udah lama terlewat. Pasanganmu pasti bakal bilang, "Kenapa dulu biasa aja tapi sekarang dibahas?". Makanya, omongin aja kalau ada apa-apa. Tapi dengan kepala dingin ya.
2. Saling menyalahkan dan tidak menginterospeksi
Kalau
ada yang nggak beres, bawaannya menyalahkan pasangan terus. Apa gunanya
saling menyalahkan? Bukankah lebih baik kalian interospeksi diri
sendiri dulu lalu saling koreksi? Dan yang penting itu bukan menemukan
siapa yang salah dan siapa yang benar, melainkan apa yang bisa
diperbaiki dari kesalahan tersebut di waktu berikutnya. Setiap manusia
pasti pernah melakukan kesalahan. Yang penting mau belajar untuk
sama-sama memperbaiki.
3. Bercanda tidak pada tempatnya
Bercanda
itu baik dan dalam batas tertentu bisa membuat hubungan kalian semakin
harmonis. Tapi kalau kelewatan ya namanya bukan bercanda. Apalagi kalau
sampai menjadikan kekurangan pasangan sebagai bahan bercandaan. Nggak
lucu. Awal-awalnya mungkin dia ketawa aja. Tapi kalau kamu kebablasan,
siap-siap deh diputusin. Ingat, nggak ada orang yang senang disebutkan
kelemahannya, apalagi dijadikan bahan lelucon. Daripada bercandain
kekurangannya, lebih baik fokus di kelebihannya aja.
4. Cemburu berlebihan
Nggak
selamanya cemburu itu berarti cinta. Kalau cemburunya berlebihan, itu
sih artinya kamu nggak percaya sama pasangan. Kan sudah dewasa, dia
punya kehidupannya sendiri, kamu juga begitu. Nggak semuanya harus
melibatkan kalian berdua di setiap kesempatan. Beri dia jeda. Ini juga
bisa menghindarkan hubungan dari kebosanan. Jangan takut dia akan
berbuat yang enggak-enggak di luar sana. Kalau memang dia bertanggung
jawab, pasti dia nggak akan menyia-nyiakan kepercayaanmu.
5. Membandingkan pasangan dengan orang lain
Kamu
aja males kan kalau dibanding-bandingin? Ya sudah. Jangan membandingkan
dia dengan orang lain. Apa yang terjadi dalam hubunganmu adalah
konsekuensi dari kamu yang sudah menerimanya sebagai pasangan dari awal.
Kalau ada yang bikin kamu merasa nggak sreg dan ingat mantan kamu yang
lebih sabar, misalnya, coba ingat lagi kelebihan pasangan yang bikin
kamu sayang sama dia dulu. Lalu, kamu bisa bicara baik-baik meminta dia
untuk lebih sabar. Membanding-bandingkan pasangan sama aja kamu nggak
menghormati dan menghargainya sebagai manusia.
Sering
melakukan kebiasaan-kebiasaaan itu? Coba yuk dihentikan mulai sekarang.
Daripada putus? Kan sayang, udah lama pacarannya. Nggak mau lanjut nih
sampai nikah?
Leave a Comment